seperti dilansir dari dream.co.id, inilah 10 jenis diet paling berbahaya dapat berujung pada kematian
1. Diet Cacing Pita
Diet ini dilakkukan dengan meminum sebuah pil yang memicu tumbuhnya cacing pita didalam perut. Cacing pita sendiri diketahui sangat berbahaya karena dapat menyerap gizi dan nutrisi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh.
Diet cacing pita dapat memicu sakit perut dan yang lebih berbahaya lagi, cacing pita dapay menyebar kebagian tubuh lain sampai ke otak.
2. Diet Jus Lemon
Diet jus lemon diakukan dengan mengonsumsi jus lemon, sirup maple, teh pencahar dan cabe rawit. Paduan minuman tersebut dikonsumsi dua kali dalam sehari dengan diselingi minum air garam empat cangkir pada pagi hari.
Diet ini sangat berbahaya dan berpengaruh dalam jangka panjang. Efek mematikan dari diet ini adalah kenaikan bobot tubuh, menurunnya sistem kekebalan tubuh dan yang lebih parah adalah penyakit jantung dan ginjal.
3. Diet Prolinn
Diet prolinn dilakukan dengan cara hanya mengonsumsi air dengan jeroan atau bagian tubuh hewan seperti tanduk atau kuku. Mengerikan, pada tahun 70-an, sekitar 2 sampai 4 juta orang yang melakukan diet ini menderita serangan jantung.
Diet prolinn ini memicu terjadinya kelaparan yang menimbulkan masalah kesehatan lainnya.
4. Diet Breatharian
Diet ini dilakukan dengan tidak makan dan minum sama sekali karena beranggapan dengan menghirup udara dan terkena sinar matahari saja sudah dapat bertahan hidup. Anggapan tersebut tentu saja sangat salah, meskipun ada beberapa orang mampu bertahan dengan tidak makan dan minum dalam jangka waktu yang lama, namun kebanyakan orang tidak akan mampu bertahan.
5. Diet Ketogenik Nutrisi Enteral
Diet Ketogenik Nutrisi Enteral banyak dijalani oleh model papan atas karena dinilai sangat efektif menurunkan berat badan hanya dalam waktu 10 hari. Diet ini dilakukan dengan rumus perhitungan protein dan nutrisi yang sesuai dengan asupan tubuh.
Nutrisi dan protein dimasukan kedalam tubuh melalui selang nasogastrik yang dimasukan kedalam hidung. Diet ini memang sangat efektif namun mempunyai efek samping yang sangat berbahaya yaitu dapat membuat sembelit, sensitif, kelebihan protein untuk ginjal dan hati serta meningkatkan kadar asam dalam tubuh.
6. Diet Infus
Diet infus dilakukan dengan cara memasukan koktail kedalam tubuh melalui selang infus. Koktail yang dimasukan kedalam tubuh adalah yang dianggap memiliki kandungan vitamin B,C, kalsium, dan magnesium.
Efek berbahaya dari diet infus ini adalah dapat menimbulkan rasa pusing, infeksi hingga peradangan pembuluh darah dan syok anafilaksis.
7. Diet Rokok
Sebagian orang beranggapan bahwa rokok dapat membantu untuk menurunkan berat badan. Namun efek negatif dari rokok jelas sangat lebih berbahaya, rokok adalah penyebab utama penyakit jantung, kanker paru-paru, impotensi, gangguan kehamilan dan janin.
Jadi diet Rokok bisa dibilang merupakan diet yang sangat buruk.
9. Diet HCG
Diet HCG mengharuskan seseorang mendapat suntikan hormon Choriogonadtropin manusia yang diproduksi selama awal kehamilan. Besar 500 kalori yang diperoleh dalam sehari itu tidak akan menambah berat badan.
Tetapi dokter telah membuktikan bahwa suntikan hormon sama sekali tidak berpengaruh terhadap penurunan berat atau kenaikan berat badan, malah dapat berdampak sangat buruk bagi kesehatan yaitu menyebabkan penggumpalan darah, depresi dan sakit kepala.
10. Diet Bola Kapas
Diet bola kapas dilakukan dengan cara mengonsumsi bola kapas untuk menahan nafsu makan. Seseorang yang melakukan diet ini mempercayai bahwa bola kapas memiliki kandungan serat yang tinggi serta rendah kalori, namun efek berbahaya dari diet bola kapas adalah dapat menyumbat sistem pencernaan.
Memiliki tubuh yang indah boleh-boleh saja tetapi menyiksa diri sendiri sampai harus mengorbankan nyawa tentu saja tidak boleh dilakukan hanya untuk sebuah penampilan.
Jadi saran saya hindari beberapa jenis diet berbahaya ini dan jika ingin diet sebaiknya dikonsultasikan terlebih dahulu kepada dokter.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar